Bursa Hewan Qurban (BHQ) Ke-18
By Admin
nusakini.com - Qurban dalam Islam berarti binatang sembelihan, seperti sapi, kerbau, domba dan kambing yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha sebagai bentuk taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1438 H, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan (Puslitbangnak) bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kota Bogor menyelenggarakan Bursa Hewan Qurban (BHQ). BHQ telah dilakukan setiap tahun dan pada tahun 2017 ini merupakan penyelenggaraan BHQ yang ke-18.
Pelaksanaan BHQ bertempat di Lapangan Kantor Puslitbangnak Jl. Raya Pajajaran Kav. E-59 Bogor, dimulai sejak hari Rabu, 23 Agustus 2017 dan akan berakhir hingga Jumat, 1 September 2017. Kegiatan BHQ diikuti sebanyak 20 peternak yang berasal dari Jawa Barat (Bogor, Sukabumi, Cianjur), Jawa Tengah (Boyolali) dan Jawa Timur (Lumajang) dengan jumlah hewan qurban yang saat ini sudah ada di lokasi sekitar 200 ekor sapi dan 300 ekor kambing/domba.
Penyelenggaraan BHQ ini merupakan salah satu perwujudan dari fungsi sosial pemerintah (Puslitbangnak dan Dinas Pertanian Kota Bogor) untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam penyediaan hewan qurban yang aman, sehat dan utuh (tidak cacat) dan memenuhi syarat syariat agama Islam yaitu cukup umur (satu tahun untuk kambing atau domba dan dua tahun untuk sapi).
Tujuan lain dari penyelenggaraan BHQ adalah memberikan pembinaan kepada peternak dan konsumen dan peningkatan wawasan tentang penanganan hewan qurban, diantaranya sosialisasi “Tata Cara Pemotongan dan Penanganan Hewan Qurban”. Selain itu, untuk menyebarluaskan inovasi teknologi Balitbangtan juga akan diadakan pameran dan ekspose teknologi pertanian, bazaar dan lain sebagainnya.
Puslitbangnak bertindak sebagai fasilitator bagi peternak/pedagang dalam memasarkan ternaknya dan memudahkan masyarakat yang membutuhkan hewan qurban untuk mendapatkan hewan qurban. Sementara bagi Dinas Pertanian Kota Bogor, BHQ menjadi bagian dari tugas dan fungsi kedinasannya dalam membantu para peternak sekaligus melindungi konsumen dari kemungkinan-kemungkinan terjadinya penyebaran penyakit hewan, menjaga kestabilan harga ternak, serta memberikan wawasan keilmuan dan teknik penanganan pemotongan hewan qurban.
Dalam kesempatan ini Dr. Atien Priyanti, M.Sc. Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan (Puslitbangnak), memberikan hadiah kepada Solihin Farm seekor Domba hasil penelitian berumur 5 bulan jenis Barbados Cross karena Bapak Solihin selama 18 Kali penyelenggaraan Bhq selalu menjadi salah satu peternak yg menjual ternaknya di BHQ.
Dalam sambutan Walikota Bogor yang dibacakan oleh Drs. Irwan Rianto, M.Si. menyampaikan bahwa semoga BBQ ini ada juga di beberapa kecamatan dan sama-sama memiliki fasilitas pemeriksaan kesehatan baik untuk hewan maupun bagi konsumennya. Perlu diketahui Bogor telah 16 tahun terbebas dari Antrax dan berharap ini bisa terus dijaga bersama. (pr/eg)